MODUL IPS
Kelas 1
STANDAR
KOMPETENSI
MEMAHAMI KEHIDUPAN SOSIAL MANUSIA
Kompetensi
dasar - Mengindentifikasi interaksi
sebagai proses sosial
Sub Kompetensi - Interaksi sebagai Proses Sosial
a. Pengertian interaksi sosial
b. Ciri-ciri interaksi sosial
c. Faktor-faktor interaksi sosial
d. Syarat terjadinya interaksi sosial
Tujuan
Kegiatan Belajar
1.Siswa dapat menjelaskan pengertian
kebutuhan manusia
2.Siswa dapat
memahami konsep-konsep kebutuhan manusia yang
berkaitan
dengan masyarakat dan lingkungannya.
3.Siswa
sanggup berpikir logis dan kritis rasa ingin tahu dan
memecahkan masalah
4.Siswa
sanggup berkotmitmen terhadap nilai-nilai sosial dan
kemanusiaan
5.Siswa
sanggup bekerjasama dan berkomunikasi dalam
masyarakat yang majemuk
Rencana Belajar Siswa :
1. Jenis kegiatan :
Memahami dan menganalisis materi ajar seca mandiri maupun
kelompok.
2.
Hari,tanggal: : Senin, Agustus 2009
3. Jam : 5-6 (2x45 menit )
4.Tempat
pencapaian: Kelas 1 MoA :
MODUL 1
Sub Kompetensi : Interaksi sebagai
Proses Sosial
a. Pengertian interaksi Sosial
Interaksi adalah komunikasi timbal balik antara dua
orang atau lebih yang saling berhubungan.
Antara individu dengan
kelompok atau antara kelompok dengan kelompok lain.
contoh
: Dua orang yang saling bertemu dijalan atau dimana saja. Tidak perlu saling bicara, hanya
saling pandang atau saling sentuh pada saat
itu sudah terjadi interaksi atau hubungan.
b. Ciri-ciri Interaksi sosial
Harus terjadi dua belah pihak yang akan
memberi reaksi terhadap sapaan atau sentuhan.
Berbeda bila kita memukul sebuah kursi atau meja yang merupakan benda
mati, hal itu tidak akan memberikan reksi balasan karena benda yang kita sentuh
tidak bisa membalas, Berbeda bila benda itu hidup maka akan terjadi balasan
atas tindakan yang kita lakukan.
Menurut tim sosiolog (2002) ciri-ciri
interaksi sosial antara lain :
1. lebih dari satu orang
2. terjadi komunikasi diantara pelaku
3. ada maksud dan tujuan yang jelas
4. dilakukan melalui suatu pola system
sosial tertentu.
c.Berlangsungnya interaksi dipengaruhi
oleh banyak factor antara lain :
-Imitasi yaitu mendorong seseorang untuk mematuhi
kaidah-kaidah dan nilai yang berlaku.
-Sugesti berlangsung apabila sesorang memberi
suatu pandangan untuk mempengaruhi orang lain
supaya mengikuti kemauanya.
-Indentifikasi kecenderungan diri kita untuk
selalu sama seperti orang lain atau selalu ingin
meniru irang lain. Seperti bentuk rambut cara berpakaian, cara
berjalan. Hal ini banyak terjadi pada masa remaja dimana masih kuat
keinginan sama idolanya.
-Simpati
perasaan tertarik dengan pihak lain karena ada dorongan untuk memahami dan bekerjasama dengan
pihak lain.
d. Syarat-syarat terjadinya interaksi
- Kontak
sosial
Interaksi bisa terjadi bila lebih dari 2
orang untuk melakukan komunikasi dan terjadinya kontak sosial.
Kontak sosial terjadi bilamana bersama-sama menyentuh baik secara langsung
(fisik), maupun tidak langsung (non fisik).
Secara langsung yaitu
bersentuhan badan atu tangan atau bagian lain dari tubuh kita. Tidak langsung
bisa terjadi jarak jauh atau dekat dengan menggunakan alat bantu. Contoh HP.
Telpon, TV, Radio atau HT dan lain-lainnya.
Kontak sosial berarti berarti bersama-sama saling menyentuh. Kontak
sosial merupakan awal terjadinya interaksi sosial.
Kontak sosial bisa terjadi
dalam 3 bentuk :
1. antara orang perorangan / individu.
2. antara orang perorangan / individu
dengan kelompok.
3. antara kelompok dengan kelompok.
Kontak bisa bersifat positif maupun negative.
Bersifat positif mengarah
kekerjasamaan atau perdamaian. Sedangkan
yang bersifat negative akan mengarah ke
pertentangan atau permusuhan.
Contoh:
1. Pedagang sayuran menawarkan dagangan ke ibu-ibu perumahan dengan kata-kata yang halus dan sopan, maka balasannya akan baik juga dari ibu-ibu pembeli.
2. Tawuran remaja atau pelajar sekolah antar sekolahan akan membawa akibat pertentangan dan permusuhan kedua belah pihak.
1. Pedagang sayuran menawarkan dagangan ke ibu-ibu perumahan dengan kata-kata yang halus dan sopan, maka balasannya akan baik juga dari ibu-ibu pembeli.
2. Tawuran remaja atau pelajar sekolah antar sekolahan akan membawa akibat pertentangan dan permusuhan kedua belah pihak.
- Komunikasi
Kata komunikasi berasal dari bahasa latin communicare
yang berarti memberi. Jadi komunikasi itu saling
memberi atau berhubungan satu dengan pihak lain.
Melalui komunikasi orang dapat
memberikan tafsiran terhadap perilaku orang lain yang berbentuk gerak - gerik,
sikap tingkah laku dan perasaan orang lain yang ingin disampaikan.Komukasi
dapat dilakukan menggunakan kata-kata maupun kalimat pesan, tergantung dari
kebutuhan.
Komukasi akan berlangsung
baik bilamana pesan yang disampaikan dapat ditafsirkan oleh penerima pesan dengan
baik dan benar.
Contoh : orang tua memberi nasehat kepada anaknya tentang kewajiban sekolah harus dilaksanakan
dengan penuh tanggung jawab. Setelah adanya nasehat itu anak dapat
mengerti dan memahami tugas dan kewajibannya sekolah sangat penting untuk bekal kehidupannya di kemudian hari.
by. Wawan 22012017
No comments:
Post a Comment